Thursday, December 8, 2011

Mengaku Diri Baik

Dengan rendahnya Iman kita, kita selalu mengaku dan sedar bukan? Dengan ujian Tuhan yang tidak semua kita mampu hadapi.Dengan sedikit usaha untuk mencantikkan akhlak dan adab diri. Jauh sungguh kita dengan akhlak Rasulullah dan para sahabat nabi serta orang-orang soleh. Malang sekali, masih lagi banyak orang Islam yang mengaku pandai-pandai bersuara dengan mengaku dirinya baik.

Dia lupa bahawa orang Islam yang sangat baik itu adalah yang berbuat baik kepada orang jahat. Orang islam yang paling buruk itu adalah yang mengaku dirinya baik.

lagi kesal, ada orang kita yang sama perangai seperti orang jahiliah dahulu kala. Mereka pandai juga berbuat baik tetapi berbuat baik mengharapkan balasan. Jika tidak terbalas, terus mengungkit dan mengumpat. Semasa melakukan kebaikan itu, seolah-olah perbuatanya ikhlas rupanya ada udang di sebalik batu.

begitulah tingkah-tingkah kita, jika tidak terus menambah ilmu agama dan mendekatkan diri kepada Ilahi...banyak tabiat yang tidak mampu diperhalusi.

Fikir-fikirkan...

Friday, December 2, 2011

Membenci Benda Yang Disuka

Bukan lelaki jika tidak suka wanita. Bukan manusia jika tidak suka makan yang sedap-sedap.Tidak normal jika ada orang yang benci benda yang disukainya. Tetapi fakta ini mungkin juga sebaliknya;

"Masih lagi orang beriman jika ia membenci benda disukainya"

Ya...Sebagai orang islam, kita tahu zina itu haram dan berdosa dilakukan. Tetapi jika kita berhdapan dengan peluang ini, sejauh mana kita mampu mengawal keinginan kita? Hanya orang yang sebenar-benarnya bertakwah dan kukuh imanya mampu menghadapi cubaan ini. sebab itu, janganlah mendekati zina. Dan bencilah zina walaupun anda menyukainya. Itu tanda kita masih tergolong dalam kalangan orang beriman.

Friday, November 18, 2011

Ikhwan Libya Adakan Konferensi Publik Pertama Setelah Lama Ditekan

Ikhwanul Muslimin mengadakan konferensi publik pertama di tanah Libya pada hari Kamis kemarin (17/11) setelah dilarang selama beberapa dekade oleh rezim Gaddafi dan membentuk platform untuk membuat nada yang moderat serta menyerukan upaya rekonstruksi nasional yang lebih luas.

Berbicara setelah sembilan bulan dimulainya pemberontakan terhadap Muammar Gaddafi yang kemudian mengakhiri 42 tahun pemerintahannya, pemimpin Ikhwan Libya Sulaiman Abdulkadir memuji pemberontakan dan menyerukan faksi Libya untuk bersatu.

"Membangun kembali Libya bukan tugas untuk satu kelompok atau satu partai tapi untuk semua orang, berdasarkan pada kemampuan mereka," kata Abdulkadir dalam pertemuan yang dihadiri sekitar 700 orang di sebuah gedung perkawinan di Benghazi, kota timur di mana pemberontakan melawan Gaddafi dimulai.

Abdulkadir bagaimanapun tidak menolak jika salah satu dari anggotanya menjadi bagian dari kabinet interim, yang dijadwalkan menyelenggarakan pemilihan umum pada bulan Juni tahun depan untuk majelis konstituante. "Mungkin beberapa (anggota) akan bergabung berdasarkan kualifikasi dan kemampuan mereka. Tapi untuk periode beberapa waktu kita tidak akan bergabung sebagai sebuah partai," katanya kepada Reuters setelah pidatonya.

Acara diselenggarakan dengan panggung yang ditutupi dengan warna nasional yang baru dan pidato juga diberikan oleh pembicara tamu dari partai Islam moderat Tunisia An-nahdhah dan Ikhwanul Muslimin Suriah yang dilarang.

"Saya merasa sangat bahagia. Ini kebebasan. Ini seperti mimpi bagi kami," kata Abdallah Dahmani, seorang dosen kimia berusia 65 tahun anggota Ikhwan.

Anggota Ikhwan yang diwawancarai oleh Reuters telah bergabung dengan Ikhwan beberapa dekade yang lalu dan telah tinggal di luar negeri atau dipaksa untuk merahasiakan keanggotaan merekadi dalam negeri karena khawatir penangkapan, penyiksaan dan pemenjaraan.

Setelah bertahun-tahun menjaga kerahasiaan, mereka mengatakan bahwa mereka ingin menunjukkan kepada publik Libya bahwa tidak ada yang perlu ditakutkan tentang kelompok mereka - sebuah cabang dari Ikhwanul Muslimin Mesir.

"Tidak ada rahasia apa-apa dari kami. Kami tidak berencana untuk menghancurkan negara ini," kata Saleh Musbah Abdou Majid, 56 tahun, seorang insinyur dari Tripoli yang bergabung dengan gerakan Ikhwan pada tahun 1979.

Pemimpin gerakan, Abdulkadir, menekankan sifat moderat kelompok Ikhwan dalam sambutannya.

"Kami tidak ingin mengganti satu tirani dengan tirani yang lain. Kami ingin membangun sebuah masyarakat sipil yang menggunakan Islam moderat dalam kehidupan sehari-hari," katanya. "Sekarang tugas bersama kita adalah untuk melindungi Libya, untuk berbicara satu sama lain, bukan saling berkelahi," tambahnya.(fq/reu)

Cool Hadapi Isu

Cool ja..menghadapi isu semasa di Malaysia, khususnya tentang Islam, ia merupakan arus yang tidak dapat ditahan untuk mengalir di negara kita. Cuma pastikan di dalam hati..Allah Bersama dan Mahakuasa di atas segalanya. Kadangkala pening kepala melayani karena mereka sehingga kita bertindak diluar kemampuan dan tergesa-gesa sehingga boleh membinasakan diri kita.

Tapi...jangan pula jadi, tak ambil peduli tentang ummah! jika masih mengaku dalam kumpulan umat nabi Muhammad SAW. Zaman ini zaman masyarakat kompleks dan fitnah. Jika kita tidak berhati-hati, kurang akal rasional daripada emosional, maka tanpa disedari kita boleh tersilap langkah walaupun merasa benar dalam tindakan. Padahal kita dangkal dalam ilmu pengetahuan agama, dan agama tidak berada dalam jiwa dan pengadilan akal . Sekadar buah muhasabah.

Thursday, November 3, 2011

SALAM AIDIL ADHA

Tema saya untuk hari raya kali ini " Kuasai Cinta Tuhan, Jangan putus asa terhegeh2 ke arahNya"..hehe

Remehkan Manusia

Agak pelik tajuk ini. Menyeruh pembaca supaya meremehkan manusia di sekeliling.Yang dimaksudkan sebenarnya, janganlah sampai pandangan manusia mempengaruhi karakter ibadat kita kepada Allah swt.Remehkan mereka! bukan mengajak supaya tidak menyayangi, tidak bersopan atau beradab dengan mereka atau tidak ambil perhatian. Remehkan manusia, di saat mahu beribadat walau di khalayak ramai tunaikan sahaja. Jangan malu2, takut disangka riak, atau jangan depengaruhi oleh pandangan mereka. Beribadatlah semata-mata kerana Allah swt. Sesungguhnya pandangan Allah lebih mulia.

Thursday, August 4, 2011

KEMABLI LAGI BERTEMU BULAN RAMDHAN..SYUKUR KEPADA TUHAN. MASIH MEMBERI RUANG KEPADA KITA UNTUK MENGUMPUL DANA-DANA PAHALA UNTUK AKHIRAT KELAK. MASIH MEMBERI MASA KEPADA KITA MENIKMATI UBUDIYAH KEPADA ALLAH SWT. TUHAN TIDAK AKAN TERKURANG KEKAYAANYA KALU KITA TIDAK BERMAL. SEGALA PERINTAH DAN LARANGAN ADALAH MEMPUNYAI HIKMAH AGUNG UNTUK MANUSIA LEBIH-LEBIH LAGI ORANG BERIMAN.

SELAMAT BERPUASA DAN MAAF ZAHIR BATIN.